Training Customer Service Jakarta
 

Training Customer Service Jakarta – Kita pastinya sudah tidak asing mendengar ungkapan “Pelanggan adalah Raja”. Ungkapan tersebut menggambarkan bahwa pelanggan perlu diperlakukan sebaik-baiknya laiknya Raja. Terdengar berlebihan, tetapi itu memang benar adanya.

Bagi pemilik bisnis, sumber napas mereka adalah para pelanggan yang terus menggunakan jasa atau produk mereka. Sehingga tidak heran banyak bisnis atau perusahaan yang berlomba-lomba menawarkan pelayanan sebaik-baiknya untuk menarik pelanggan. Customer service pun menjadi bagian penting di dalam bisnis, yang tidak bisa diabaikan.

Tidak dipungkiri, salah satu faktor yang mendatangkan profit pada perusahaan adalah seberapa baik pelayanan yang diberikan untuk dapat menarik pelanggan terus datang. Tentu ini perlu diterapkan bersamaan dengan kualitas jasa atau produk. Antara pelayanan dan kualitas sangat dianjurkan sama bagusnya agar perusahaan dapat membangun reputasi yang baik.

Apabila menempatkan diri pada posisi pelanggan, tentunya kita cenderung menjauhi bisnis yang memiliki reputasi pelayanan buruk terhadap pelanggan. Pada dasarnya, pelanggan senang diperlakukan sebaik mungkin. Ketika mereka datang, pasti memiliki ekspektasi bahwa produk atau jasa kita dapat membantu mengatasi masalah mereka.

 

Pengaruh Kepuasan Pelanggan Terhadap Bisnis

Respon dan komentar dari pelanggan sangat berdampak pada suatu bisnis. Terlebih lagi keluhan atau komentar buruk yang cukup banyak. Walaupun ulasan buruk dapat bermanfaat bagi perkembangan perusahaan Anda ke depannya. Namun, terlalu banyak ulasan buruk akan membuat pelanggan berpikir dua kali untuk memilih Anda.

Hal itu dapat membahayakan bisnis. Setiap ulasan buruk yang muncul terutama di dunia maya, dapat berpotensi menjauhkan calon pelanggan baru bahkan dapat membuat pelanggan lama berpaling. Maka, wajah perusahaan Anda bergantung pada staff customer service yang berhubungan langsung dengan pelanggan.

Sebaliknya dengan ulasan baik. Tidak ada yang lebih baik dari pelanggan yang datang karena rekomendasi dan menjadi pelanggan setia. Tentunya itu dikarenakan kualitas pelayanan dan produk yang Anda tawarkan.

Fakta menariknya adalah sekitar 74 persen orang memutuskan untuk membeli suatu produk berdasarkan komunikasi dari mulut ke mulut. Sehingga rekomendasi dari orang lain yang pernah menggunakan jasa atau produk, menjadi kunci dalam perkembangan bisnis. Yang mendasari itu semua, selain produk yang baik dan berkualitas adalah pelayanan pelanggan yang luar biasa.

 

Pentingnya Training Customer Service

Training Customer Service Jakarta – Bagaimana mencapai pelayanan pelangggan yang luar biasa? Apa yang membuat suatu pelayanan menjadi luar biasa?

Pelayanan terbaik adalah pelayanan yang selalu memenuhi atau bahkan melampaui ekspetasi pelanggan. Pelanggan yang datang pada Anda memiliki kebutuhan tersendiri dan menjadi tugas Anda membantu mereka menemukan solusi atas permasalahan yang mereka miliki.

Customer service yang luar biasa akan selalu diingat oleh pelanggan. Selalu upayakan memberi pelayanan terbaik, meski pelanggan tidak mengharapkannya. Dengan begitu, pelanggan akan mengingat Anda saat di kemudian hari. Terutama saat mereka membutuhkan solusi bila mengalami permasalahan yang sama. Berikut ini beberapa hal yang sebaiknya dilakukan.

Respon Segera

Di saat pelanggan mengalami masalah dalam menggunakan produk atau jasa kita, mereka ingin masalah tersebut segera terselesaikan. Bayangkan bagaimana perasaan mereka bila permasalahan tidak ditanggapi atau harus menunggu lama untuk memperoleh tanggapan? Pasti emosi mereka akan semakin meningkat.

Maka dari itu, segera merespon keluhan pelanggan akan membuat mereka merasa sedikit lega. Namun, customer service perlu mengetahui perbedaan antara merespon cepat dan menyelesaikan masalah dengan cepat. Segera merespon keluhan pelanggan, sangat dianjurkan. Namun, bukan berarti  terburu-buru memustukan solusi. Tunjukkan bahwa Anda dan tim benar-benar berusaha memikirkan solusi terbaik. Apabila masalah ringan, pastikan masalah sudah terselesaikan saat pelanggan menutup telepon.

Mendengarkan Aktif

Mendengarkan secara aktif artinya mendengarkan dengan berempati. Jangan berperasangka bahwa Anda tahu apa yang akan pelanggan katakan. Sering kali, hal ini menyebabkan kita melewatkan masalah utama dari pelanggan. Pelanggan ingin didengar dan diperlakukan sebagai manusia. Customer service perlu berlatih mendengarkan secara aktif. Simpulkan keluhan pelanggan setelah mereka selesai berbicara. Kemudian, konfirmasi kembali kepada mereka. Hal itu menunjukkan bahwa Anda memang benar-benar mendengarkan.

Jaga Sikap Positif

Sikap yang tepat dalam menghadapi pelanggan dapat mengaburkan pengalaman buruk pelanggan menjadi positif. Pelayanan terhadap pelanggan tercermin pada bahasa dan nada bicara yang digunakan. Penting menggunakan bahasa dan nada yang tepat. Terlebih pada komunikasi tertulis yang sering kali bisa disalahartikan.

Saat membalas email atau chat pelanggan, tampilkan kesan hangat dan terbuka. Gunakan emoticon jika perlu untuk menciptakan kesan bersahabat. Anda tentu tidak ingin pelanggan pergi karena respon yang diberikan terkesan “dingin” dan “terbaca seperti template“.

Ketahui Pelanggan Anda

Mengetahui preferensi pelanggan adalah langkah awal dari interaksi yang bernilai. Satu hal yang pasti, pelanggan senang diistimewakan. Mengingat nama, mengirim pesan saat mereka berulang tahun, dan memberikan pesan yang dipersonalisasi untuk setiap pelanggan memang terdengar seperti hal remeh. Namun, kemungkinan besar itu akan diingat oleh pelanggan.

 

Dengan demikian, kita telah mengetahui cukup berpengaruhnya staff cutomer service terhadap kelangsungan bisnis. Sekadar membaca artikel di atas, tentunya tidaklah cukup untuk mencetak customer service berkualitas. Karena itulah Briktu Indonesia ada untuk mengembangkan kemampuan karyawan Anda. Fasilitator kami merupakan ahli dan praktisi di bidangnya. Hubungi tim kami di sini.

 

Referensi

Scout. 21 Key Customer Service Skills (and How to Develop Them). Diakses pada tanggal 19 Mei 2021: https://www.helpscout.com/blog/customer-service-skills/

 

Baca juga >>

Interpersonal Skill Kemampuan yang Tak Diajarkan dalam Pendidikan Formal

Mengalami Burnout? Ini Tips Stress Management Karyawan

Contoh Interpersonal Skill: Kemampuan Problem Solving agar Sukses di Tempat Kerja